Lubuk Linggau, 1 Agustus 2024 – Lima pelajar dari SMKN 1 Lubuklinggau jurusan Multimedia memulai program magang di Kantor Berita Lubuklinggau. Program ini merupakan bagian dari upaya untuk memberikan pengalaman praktis di bidang jurnalistik dan media kepada siswa-siswa yang telah mempelajari teori dan keterampilan multimedia di sekolah.
Kelima pelajar tersebut, yang terdiri dari tiga siswa dan dua siswi, akan terlibat dalam berbagai kegiatan sehari-hari di kantor berita. Aktivitas yang mereka lakukan mencakup penulisan berita, pengolahan gambar, editing video, serta proses produksi dan distribusi berita. Mereka juga akan mempelajari aspek-aspek manajerial dalam dunia media, termasuk perencanaan dan strategi konten.
Kepala Sekolah SMKN 1 Lubuklinggau, Ibu Suwarni, M.Pd., melalui Guru Pembimbing Dana Indra Gandi menyambut baik program magang ini dan mengungkapkan kebanggaannya.
“Kami sangat mendukung program magang ini karena memberikan kesempatan langsung bagi siswa untuk menerapkan ilmu yang mereka pelajari di bangku sekolah. Ini adalah langkah penting dalam mempersiapkan mereka untuk memasuki dunia kerja di bidang multimedia yang semakin kompetitif”.
Di samping itu, Rah Jainal, Manager Kantor Berita Lubuklinggau, mengungkapkan antusiasmenya terhadap kehadiran para pelajar tersebut. “Kami sangat senang menerima para pelajar dari SMKN 1 Lubuklinggau. Program magang ini memberikan kesempatan kepada mereka untuk belajar langsung dari para profesional di lapangan.
Kami berharap mereka tidak hanya memperoleh pengetahuan tentang bagaimana berita diproduksi, tetapi juga memahami tantangan dan dinamika yang ada di industri media. Kami juga berkomitmen untuk membimbing mereka dalam mengasah keterampilan praktis yang penting untuk karir mereka di masa depan.
Program magang ini diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga dan wawasan mendalam tentang dunia media kepada para pelajar.
Melalui program ini, diharapkan bahwa mereka dapat mengintegrasikan teori yang telah dipelajari dengan praktik langsung, serta memperoleh keterampilan dan pengetahuan yang dapat meningkatkan kesiapan mereka untuk memasuki dunia kerja.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan akan terjalin hubungan yang lebih erat antara dunia pendidikan dan industri, serta membantu menciptakan generasi profesional yang siap menghadapi tantangan di bidang multimedia. (**)
