LUBUKLINGGAU, BLLG – Ada yang spesial di pelaksanaan upacara bendera setiap hari Senin di MAN 1 (Model) Lubuklinggau kali ini. Upacara Bendera kali ini dihadiri langsung Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi sebagai pembina upacara pada Senin (21/11/2022).
Dalam amanatnya, Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi menyampaikan bahwa sebagai penerus bangsa yang pertama harus bisa menghindari serta menjauhi Narkoba.
“Yang kedua yaitu menaati peraturan lalu lintas.Yang ketiga menimbulkan semangat kepada adik-adik kita sebagai penerus bangsa agar apa yang dilakukan program oleh MAN 1 (Model) Lubuklinggau dipakai untuk masa depan siswa-siswi itu sendiri,” ungkap Kapolres.
Selain itu juga, pada kesempatan kali ini AKBP Harissandi juga berkesempatan menilai dan melihat hasil Karya Tulis Ilmiah (KTI) para siswa-siswi kelas XII MAN 1 (Model) Lubuklinggau yang masing-masing kelasnya terdiri 8 kelompok baik kelas MIPA maupun IPS.
Pada KTI ini setiap kelompok membuat suatu produk seperti sabun, permen dan lain sebagainya yang di dampingi oleh guru pendamping masing-masing dari setiap kelompok.
Sementara itu, Kepala MAN 1 Model Lubuklinggau, Taslim, menyampaikan rasa syukur atas kehadiran Kapolres di MAN 1 (Model) Lubuklinggau.
“Alhamdulilah syukur bapak Kapolres Lubuklinggau bisa hadir dalam kegiatan KTI kali inj sekaligus menjadi pembina upacara. Ini suatu hal yang membanggakan bagi kami,” terang Taslim.
Taslim juga mengatakan bahwa ada 3 projek utama target para siswa. Yaitu projek pertama pemilihan ketua OSIS, projek kedua tentang keberlangsungan hidup supaya bisa kreatif memanfaatkan lahan, dan projek ketiga tentang memilah sampah.
“SDM kita itu adalah inti sari dari Pancasila disitu ada ketuhanan, beriman, bertakwa, dan akhlak mulia ada nilai gotong royong disana, ada nilai kemandirian, ada nilai kritisnya dan ada nilai kebhinekaan sebagai projek profil Pancasila yang sudah ditetapkan pemerintah dalam kurikulum Merdeka,” ujarnya.
Dirinya berharap siswa bisa tetap semangat dalam berkarya dan dalam belajar karena generasi yang sekarang pasti akan menjadi pemimpin dimasa yang akan datang.
“Jadi melalui kegiatan ini kami berusaha menyiapkan generasi yang baik untuk keberlangsungan kehidupan khususnya Indonesia di masa yang akan datang,” tutupnya.
