Musi Rawas,Bllg-Pelaksanaan kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan CXCIX Metode Jarak Jauh Tahun Anggaran 2021 oleh Ka.KPLP Lapas Narkotika Muara Beliti, Roby Fernandez, telah sampai ketahap seminar akhir.
Dalam aksi perubahannya, berinovasi “Strategi Peningkatan Keamanan di Area Pintu Utama Dengan Penambahan One Way Intercome Di Bagian Pintu Masuk Lapas”.
Alat yang digunakan ini nantinya akan terhubung ke seluruh jaringan CCTV yang ada di Lapas sehingga memudahkan mengidentifikasikan wajah dari pengunjung warga binaan dan pihak Stakeholder terkait.
Alat ini juga merupakan yang pertama dan satu-satunya di UPT Pemasyarakatan se Sumatera Selatan, sehingga Roby Fernandez selaku peserta pelatihan kali ini berharap alat ini dapat menjadi penggerak bagi petugas yang ada di UPT untuk dapat berinovasi lebih lagi untuk keamanan dan kenyamanan di tempat bekerja.
Inovasi ini mendapat respon positif dari Kalapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Rudik Erminanto sebagai mentor dari pelatihan kali ini. Rudik saat diwawancarai (Senin, 29/11/2021) mengatakan dengan adanya alat ini, lebih membantu tugas penjagaan di P2U, “One Way Intercome ini sangat bermanfaat bagi Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, dikarenakan alat yang sangat sederhana dan mudah digunakan.
Pengunjung hanya menekan bel dan bel akan berbunyi, dan layar akan tampil gambar pengunjung yang ada dibalik pintu. Semua pengunjung yang datang dapat dipantau sehingga sangat membantu petugas P2U lebih waspada dalam bertugas” jelas Rudik.
Inovasi ini juga didukung langsung oleh Kanwil kemenkumham Sumsel, dalam hal ini bapak Dadi Mulyadi selaku Kepala Divisi Pemasyarakatan, bapak Yunus Maraden Simangunsong selaku Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara, Keamanan dan bapak Pudjiono Gunawan selaku Kepala Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan, Dan Teknologi Informasi yang dalam penyampaian dukungannya memberikan apresiasi kepada Roby Fernandez dan selamat atas inovasi yang telah dikembangkan, dan mereka berharap semoga dapat bermanfaat bagi UPT dan bias menjadi contoh bagi UPT Pemasyarakatan di Sumatera Selatan Khususnya.(*)
