Lubuklinggau, BLLG – Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kota Lubuklinggau menggelar Pembukaan Program Gerakan Bersihkan (Grebek) Masjid yang digagas oleh Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru yang disalurkan melalui BKPRMI Sumatera Selatan (Sumsel), Senin (24/10/2022) di Masjid Jami’ Baiturrahman, Kelurahan Ulan Lebar, Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau.
Selain itu, dalam kegiatan tersebut juga diadakan seminar dan pelatihan manajemen masjid dan pengobatan metode bekam yang disandarkan pada sunnah Rasulullah Muhammad SAW/tibbun nabawi.
Kegiatan dibuka langsung oleh Asisten 1 Walikota Lubuklinggau, Kahlan Bahar.
Peserta pelatihan adalah 30 orang pengurus masjid yang terpilih di Kota Lubuklinggau. Kegiatan dimulai sejak Pukul 09.00 WIB sampai dengan Pukul 15.00 WIB.
Ketua Umum Dewan Pengurus Daerah (DPD) BKPRMI Kota Lubuklinggau, Ustadz Hasbi Mustofa, mengungkapkan terimakasihnya kepada DPW BKPRMI Sumsel yang sudah melibatkan pihaknya dalam program yang baik tersebut.
“Kami sangat berterimakasih kepada DPW yang berkenan untuk kembali melaksanakan Grebek Masjid di Kota Lubuklinggau. Semoga dengan program ini akan menambah semangat pengelola masjid dalam menjaga kebersihan masjidnya,” ungkap Ustadz Hasbi.
Selain itu, dengan adanya pelatihan manajemen masjid dan pengobatan bekam yang diikuti 30 orang pengurus masjid di Kota Lubuklinggau tersebut akan mampu menjadikan para pengurus masjid menjadi pengurus yang memiliki pemahaman yang benar terhadap pengelolaan fungsi masjid dan dalam menjaga kesehatan ala Rasulullah SAW.
“Semoga bisa menjadi ilmu untuk kita dalam mengelola masjid dan menjadi pengurus masjid yang sesuai dengan prinsip BKPRMI yaitu berbuat dan bermanfaat. Kita berbuat untuk umat dan memanfaatkan program yang ada untuk juga menjadi kebermanfaatan umat,” tegas Ustadz Hasbi.
Ketua DPW BKPRMI Provinsi Sumsel, Ustadz Firdaus, melalui Direktur Wilayah (Dirwil) Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Ekonomi dan Koperasi (LPPEKOP), Ustadzah Yusrianti, menjelaskan bahwa program Grebek Masjid digagas oleh Gubernur Herman Deru dan disalurkan melalui BKPRMI Sumsel.
“Ini adalah program Gubernur langsung dan kita dipercaya sebagai penyalurnya. Program ini akan berjalan di 500 masjid di 17 kabupaten/kota di Sumsel,” ungkapnya.
Ustadzah Yusrianti juga menjelaskan program yang sudah berlangsung sejak 2020 ini nantinya akan dibagikan ke masjid terpilih di Kota Lubuklinggau beberapa item pembersih, seperti sendal wudhu, ember, sikat, sabun pel, gayung, sampai buku khotbah karya BKPRMI.
“Kita akan datangi masjid yang terpilih dan melakukan gotong royong pembersihan sekaligus memberikan bantuan alat pembersih ke masjid. Semoga nanti bisa bermanfaat dan memotivasi pengurus untuk lebih giat dalam merawat masjidnya masing-masing,” tuturnya.
Sementara itu, Asisten I Walikota Lubuklinggau, Kahlan Bahar, mengapresiasi kegiatan tersebut.
“Kami apresiasi program yang dilakukan BKPRMI dan kami berterimakasih. Ini menjadi bantuan yang baik bagi Pemkot dalam menjalankan program dibilang kerohanian. Kita sudah ada program Marase (Masjidnya Makmur, Rakyatnya Sejahtera) dan dengan bantuan BKPRMI Program ini akan semakin maksimal,” ujar Asisten I.
Dirinya juga membuka secara resmi kegiatan Grebek Masjid tersebut yang akan dilakukan secara maraton di 22 masjid yang ada di Kota Lubuklinggau.
Dalam pembukaan Grebek Masjid tersebut juga dihadiri oleh Kabag Kesra Setda Kota Lubuklinggau, Ahyar El Hapis, Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Lubuklinggau, Mahmudan, Pengurus Dewan Masjid Indonesia, Murdianto, serta jajaran DPD BKPRMI Lubuklinggau.
Kegiatan pembukaan diakhiri dengan foto bersama dan dilanjutkan dengan pelatihan manajemen masjid dan pengobatan bekam.