Muara Beliti – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Muara Beliti antusias mengunjungi perpustakaan yang ada di Lapas guna mengisi waktu dengan membaca. Adanya perpustakaan Lapas ini merupakan pemenuhan hak WBP untuk mendapatkan informasi.
Kegiatan Membaca Buku ini bertujuan untuk Meningkatkan minat baca Warga Binaan, Sebagai Media Informasi untuk memperluas Ragam wawasan dan menambah ilmu Pengetahuan Warga Binaan serta Menjadi wadah edukasi yang bermanfaat bagi warga binaan selama menjalani pembinaan di dalam Lapas. Selain tempat menambah pengetahuan dan wawasan para WBP, perpustakaan juga dapat dimanfaatkan sebagai sarana hiburan, rekreasi, dan pengisi waktu luang selama mereka berada di Lapas. untuk menyiasati keterbatasan ruang baca pada perpustakaan karena meningkatnya minat baca WBP, pihaknya juga mengizinkan WBP meminjam buku untuk dibaca di dalam kamar hunian dengan jangka waktu tiga hari. Lapas Muara Beliti secara aktif mendukung program pendidikan ini sebagai bagian dari rehabilitasi sosial.
Menurut Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama bahwa program literasi ini tidak hanya membantu meningkatkan keterampilan membaca, tetapi juga membuka jendela ke dunia luar yang lebih luas bagi warga binaan “Buku-buku yang terdapat diperpustakaan ini membantu mengisi waktu luang WBP selama menjalani masa pidana mereka dengan hal yang positif dan juga dapar memberi harapan untuk masa depan mereka yang lebih baik. Meskipun di dalam Lapas namun saya harap WBP tetap mendapatkan tambahan ilmu atau literasi dari buku buku yang tersedia serta arahan dari petugas untuk selalu gemar membaca buku ” ujarnya.
Dengan semangat membaca yang terus tumbuh oleh WBP di Lapas Narkotika Muara Beliti, harapannya adalah bahwa ini adalah awal dari perubahan yang lebih besar dalam sistem pemasyarakatan di Indonesia. Transformasi pendidikan di balik jeruji telah membuktikan bahwa setiap orang, termasuk mereka yang sedang menjalani hukuman, memiliki potensi untuk tumbuh dan berkembang melalui pendidikan dan kesempatan yang setara.