Meneladani Keikhlasan Nabi Ibrahim Lewat Berkurban MAN 1 Model Lubuklinggau Sebar 300 Kupon Daging

 

LUBUKLINGGAU, BLLG – Hari raya Idul Adha adalah hari besar umat Islam yang selalu dinanti-nanti bagi mereka yang hendak menunaikan ibadah qurban. Antusias menyambut Idul Adha itulah yang selalu terpantau di MAN 1 Model Lubuklinggau setiap tahunnya.

Seperti Idul Adha 1443 H/2022 M ini, MAN 1 Model Lubuklinggau berqurban tiga ekor sapi. Hewan qurban yang dibeli dari urunan para guru, wali murid, dan masyarakat sekitar itu disembelih di lingkungan sekolah, Senin (11/07/2022) dengan melibatkan seluruh unsur MAN 1 Model Lubuklinggau dan masyarakat sekitar. Bahkan terlihat antusias anak-anak warga sekitar sekolah membantu proses penyembelihan dan pemilahan daging hewan qurban.

Kepala MAN 1 Model Lubuklinggau, Taslim melalui Waka Humas, Mansyur, menerangkan bahwa kegiatan tersebut adalah sebagai rasa syukur dan bentuk silaturahmi antara sekolah, siswa, dan masyarakat sekitar.

“Hari raya Qurban ini kita jadikan sarana silaturahmi yang baik antara semua elemen. Kami saksikan begitu banyak kebahagiaan hari ini, bahkan anak-anak tampak sangat antusias menyaksikan penyembelihan qurban ini dan membantu dalam hal pemisahan daging dengan tulang dan memasukkan dalam kantong untuk didistribusikan ke penerima qurban,” ujar Masyur.

Dari tiga ekor sapi itu, MAN 1 Model Lubuklinggau menyebar 300 kupon yang dibagikan kepada guru, siswa, dan masyarakat sekitar sekolah.

“Pihak madrasah telah menyebar 300 kupon, dan pengambilan paket daging qurban sendiri dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan,” sambung Mansyur.

Mansyur berharap semoga dengan berqurban dan berbagi kebaikan di hari raya Idul Adha ini, semua akan mendapatkan berkah sekaligus dapat mempererat tali silaturahmi.

“Ini juga sebagai sarana latihan bagi siswa dan anak-anak untuk bisa berqurban nantinya. Juga menanamkan jiwa gotong-royong, serta meneladani nilai-nilai dan sifat keikhlasan Nabi Ismail dan ketaatan Nabi Ibrahim atas perintah Allah SWT,” tutup Mansyur.

Penulis: Rah ZainalEditor: Bayu Sembiring
error: Maaf Konten Di Proteksi