Lubuklinggau,BLLG – Lembaga Penasehat Adat Kota Lubuklinggau anugerahi gelar untuk KSAD “Pangeran Ulu Bela Penjege Negeri” sendiri berarti Kesatrian Penjaga Perdamaian Negeri, Selasa (8/3/22) malam.
Pada malam ramah tamah ini diawali dengan tarian sambut dilanjutkan penampilan video serta rangkaian kegiatan kunjungan KSAD.
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Dudung Abdurachman didampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Ny Rahma Setyaningsih dengan Forkopimda Lubuklinggau, Musi Rawas, Musi Rawas Utara yang bertempat di Dewinda Hotel.
Pemberian Gelar “Pangeran Ulu Bela Penjege Negeri” juga ditandai dengan pemasangan tanjak, kain khusus Kota Lubuklinggau. Penyematan pin gelar adat serta pemberian cendera mata berupa keris khas Kota Lubuklinggau yang diberikan lamgsung oleh Ketua Penasehat Adat Kota Lubuklinggau, HA Rahman Sani.
Turut hadir dalam acara ramah ini yakni, Bupati Musi Rawas Utara, H. Devi Suhartoni, Bupati Musi Rawas, Hj. Ratna Machmud, Wakil Walikota Lubuklinggau, H. Sulaiman Kohar, Wakil Bupati Musi Rawas, Hj. Suwarti, Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi, Ketua DPRD Lubuklinggau, H. Rodi Wijaya dan seluruh Kepala OPD dilingkungan Pemkot Lubuklinggau.
Walikota Lubuklinggau, H. SN Prana Putra Sohe menyampaikan, ucapan
terima kasih kepada Jenderal TNI Dudung Abdurachman beserta istri, karena menyempatkan waktu untuk berkunjung ke Kota Lubuklinggau.
Jenderal TNI Dudung Abdurachman, sambung Wako pernah menjabat Dandim 0406 MLM pada 2004 silam. Saat ini Lubuklinggau adalah kota tujuan, yang sebelumnya merupakan hanya kota transit.
“Dengan kunjungan KSAD ini diharapkan dapat mensukseskan program Ayo Ngelong ke Lubuklinggau, serta dapat meningkatkan geliat perekonomian masyarakat. Hal ini tentunya merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Kota Lubuklinggau, lami terus berusaha memberikan yang terbaik agar Kota Lubuklinggau menjadi kota tujuan di Indonesia,” tutupnya. (*)