LUBUKLINGGAU, BLLG- Hari Pertama Kunjungan Tatap Muka di Lapas Narkotika Muara Beliti, Penuh Haru.
Rasa haru, senang dan sedih bercampur menjadi satu saat diadakan kunjungan tatap muka kembali pada Kamis (14/07/2022) di Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Kanwil Kemenkumham Sumsel, setelah lebih dari 2 tahun tidak diberlakukannya kunjungan tatap muka karena pandemi Covid-19.
Tercatat lebih dari 100 keluarga pengunjung yang mengunjungi keluarga mereka di Lapas Narkotika Muara Beliti. Sejak pagi sekali jauh sebelum pembukaan pendaftaran kunjungan dibuka, pengunjung terpantau telah memenuhi ruang tunggu untuk dapat segera bertemu dengan keluarga mereka. Jadwal kunjungan sendiri pagi hari dimulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 11.00 WIB dan siang pukul 13.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB. Untuk hari Jumat jadwal kunjungan ditiadakan dan hari Sabtu hanya kunjungan pagi.
Mengantisipasi banyaknya pengunjung, Kalapas Narkotika Muara Beliti, Rudik Erminanto, telah memerintahkan seluruh petugas untuk dapat menjadi panitia kunjungan baik dari pendaftaran, pemeriksaan barang, sampai tambahan petugas jaga yang memantau kegiatan kunjungan tatap muka ini.
Selain itu, keluarga yang berkunjung diberikan gelang khusus dan tanda cap untuk mengenali keluarga yang berkunjung. Mulai dari orang tua, anak-anak, pria dan wanita semua diberi tanda pengenal.
“Alhamdulillah, kunjungan tatap muka warga binaan yang dibuka kembali mulai hari ini berjalan dengan lancar. Dengan syarat-syarat yang telah ditentukan pemerintah, yaitu pengunjung haruslah keluarga inti dari warga binaan dan telah vaksin booster. Untuk warga binaan sendiri sudah 909 orang yang divaksin booster atau sudah seluruh warga binaan divaksin. Untuk itu, kami berani melakukan kunjungan ini dan telah menyiapkan tenda khusus untuk kunjungan pertama ini dan taman bermain anak-anak sehingga orang tua dan keluarga senang bisa melihat anak mereka bermain.” Jelas Rudik.
Terlihat Kalapas Rudik juga memantau langsung dan bercengkrama dengan
beberapa keluarga yang berkunjung.
“Kami sangat senang dan bersyukur
dengan telah dibukanya kembali
kunjungan tatap muka ini. Petugas yang melayani kami juga sangat ramah sehingga kami merasa nyaman dan
tidak dipungut biaya sama sekali.
Kedepannya kami berharap kunjungan
tatap muka ini tidak hanya terbatas
untuk satu kali kunjungan dalam satu
minggu, tapi lebih agar kami bisa
bertemu keluarga kami di sini,” ujar
salah satu keluarga kepada Kalapas
dan awak media.
Tak elak, banyak sekali momen
haru yang terlihat oleh petugas saat
keluarga warga binaan berkunjung.
Anak, istri, cucu dan sanak saudara
akhirnya bisa bertemu setelah sekian
lama tidak bertemu dengan pertemuan
yang hangat. (*)
