MURARATA,Bllg– Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), dan Dinas Kesehatan melaunching alat GeNose Covid-19, yang dibuat khusus oleh para ahli dari Universitas Gajah Mada (UGM) untuk mendeteksi infeksi Virus Corona melalui embusan napas.
Kegiatan Launching sekitar Pukul,,09:00 Wib, Pagi itupun dipimpin Langsung Bupati Muratara H Devi Suhartoni didampingi Wakil Bupati H, Inayatullah, Sekretaris Daerah Alwi Roham, Plh Kepala Bappeda Suharto Pati ,dan Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Muratara.Senin 02/08/2021.
Kepala Dinkes Muratara Marlinda Sari mengatakan “alhamdulilah tahun ini atas dukungan penuh oleh pihak pemerintah kabupaten Muratara, dengan adanya pembelian 2 (Dua) alat GeNose yang dikembangkan oleh (UGM) ini, insyallah kita gunakan dengan sebaik-baiknya demi mengatasi Covid-19 diwilayah Muratara.
Perlu diketahui alat GeNose ini mempunyai kelebihan seperti kecepatan mendeteksi hasil tes tentang adanya gejala Vairus Covid-19 dengan cara mengambil sampel melalui Embusan dari pernapasan melut orang yang mengikuti tes.
Ia mengharapkan, kedepan dengan adanya alat ini mudah-mudahan bisa membantu dan bermanfaat untuk masyarakat muratara, agar yang inggin pakai alat GeNose tidak merasa takut dalam mengditeksi Virus carona dikalangan rakyat muratara “Jelas Kadis Dinkes Marlinda Sari.
Sementara Bupati Muratara H Devi Suhartoni menyampaikan, “dalam launching alat GeNose ini, supaya masyarakat tau akan pentingnya mengatasi ketika menangani masalah penyebaran covid-19.
Saya pernah beberapa kali menyampaikan setiap melakukan rapat, dengan mengarahkan pada TKS Honorer dan ASN diruang lingkup kepemerintahan Kabupaten Muratara, apabila yang tidak mau melakukan Vaksinasi terlebih dahulu jangan harap inggin bekerja di SKPD Muratara “Tegas Bupati Muratara HDS.
HDS melanjutkan, nah dengan pembelian 2 unit alat GeNose ini, mudah-mudahan sabagai langkah mencegah menurunkan perlonjakan Vairus Covid-19 yang ada diwilayah Muratara.
Selaku perwakilan kepala daerah berpesan untuk ASN Maupun Masyarakat, marilah merubah pola pikir kita seperti halnya melawan dalam mengatasasi Virus Covid Ini, karena kebijakan pemerinitah pusat dan daerah semeta-mata untuk kepentingan bersama bagi masyarakat banyak.
Satu hal lagi ke pihak Wartawan ,LSM, OPD dan Masyarakat ,marilah bekerjasama dalam mengatasi Vairus covid-19, kita tau anggran dana untuk covid-19 itu ada sekitar 28 miliar dari dari dana DAW, atas adanya anggaran tersebut saya tegaskan ke pihak dinkes khusunya jangan bermain-main dalam anggara covid ini ,untuk itu perlu dukungan dari pemerintah Desa seperti Camat dan Kades dari 82 Desa wajib terlibat ketika mengatasi Corona Vairus “Ungkap Bupati Muratara HDS Diakhir.(rah)
