1.000 Hari Mengenang Wafatnya Ir H Nazarudin Kiemas MM, BMI Lubuklinggau Gelar Tahlilan & Do’a Bersama

 

Lubuklinggau,Bllg.com- Mengenang 1.000 hari wafatnya Bapak Ir. H. Nazarudin Kiemas, MM Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Banteng Muda Indonesia (BMI) Kota Lubuklinggau menyelenggarakan Tahilan & Do’a Bersama di Pondok Pesantren Al-Haadi yang berlokasi di Jl. Proyek Padat Karya, RT.06, Nomor 99A, Kelurahan Kayuara, Kecamatan Lubuklinggau Barat I Kota Lubuklinggau.

Pembina Pondok Pesantren Al-Haadi, Ustadz Muhammad Rudi menyambut baik kegiatan yang diselenggarakan BMI Lubuklinggau di pondoknya. “Manusia mati itu meninggalkan amal ibadahnya, dan jika semasa hidupnya selalu berbuat baik, maka nama baiknya akan selalu dikenang. Semoga arwah almarhum bapak Ir. H Nazarudin Kiemas, MM diterima oleh Allah SWT, diampuni segala dosanya, diberikan tempat yang layak di sisi-Nya, serta husnul khotimah…Aamiin.” tutur Ustadz Rudi dalam sambutannya.

Ketua BMI Kota Lubuklinggau, Wansari dalam sambutannya mengatakan bahwa BMI sebagai organisasi sayap Partai PDI Perjuangan melakukan kegiatan ini dalam rangka menghormati politisi senior yang memiliki semangat perjuangan untuk generasi muda Indonesia.

“Terbukti beliau mau berjibaku sebagai ketua umum Banteng Muda Indonesia (BMI) dan dari kepemimpinannya, BMI tampil sebagai sayap partai yang aktif bergerak, dinamis, dan maju di dalam menyiapkan dan mendidik generasi muda Indonesia agar memiliki kesadaran dalam politik dengan bergabung ke PDI Perjuangan,” ujar Wansari.

 

Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Lubuklinggau ini juga mengatakan dedikasi yang telah diberikan almarhum menjadi semangat bagi kader BMI untuk diteladani dan dilanjutkan kiprahnya.

“Kita mengenang beliau sebagai putra Sumatera Selatan yang baik, negarawan, dan juga tokoh senior di BMI dan di PDI Perjuangan. Kita kehilangan sosok yang sering memotivasi kaum generasi muda agar perjuangan partai menjadi lebih baik kedepan.

Semoga dengan acara tahlilan dan do’a bersama ini kita mendo’akan almarhum tenang disisi-NYA dan kita selalu mengingat jasa-jasa kebaikan beliau semasa hidupnya,” kenang pria yang akrab di panggil Awun ini.

 

Selain menyelenggarakan Tahlilan dan Do’a Bersama, BMI Kota Lubuklinggau juga memberikan bantuan kepada santri Pondok Pesantren Al-Haadi “Ini sebagai bentuk kepedulian kami dan kami juga mohon do’a nya agar tetap dapat diberikan kesehatan dan keselamatan dalam mengemban amanat rakyat dan selalu berada ditengah-tengah masyarakat yang membutuhkan,” pungkas nya.(*)

 

 

 

 

error: Maaf Konten Di Proteksi